Wednesday, March 31, 2010

Patah Hati

Papa harap, papa ada di sana, saat pesona seorang pemuda menggetarkan ruang hatimu, mengusik pikiranmu dan membuatmu merasa melayang.
Tapi jika papa tak disana, ingatlah bahwa perasaan itu alamiah, nikmatilah tapi jangan sampai kau terhanyut karenanya. Sisakan ruang di hatimu untuk dirimu sendiri agar pandanganmu tetap terbuka. Dan berpijaklah pada ajaran agama yang dibenamkan di dirimu sejak kecil.
Karena papa sering melihat seorang gadis yang dibutakan oleh cintanya, dan ditulikan oleh ketakutan akan kehilangan seorang lelaki.
Dan papa harap, papa ada di sana saat pesona seorang pemuda mematahkan hatimu, mengacaukan pikiranmu dan menghempaskanmu.
Tapi jika papa tak disana, ingatlah bahwa itu perasaan yang alamiah juga. Ingatlah bahwa masih banyak yang sayang sama kamu yang mungkin sedang perlu perhatianmu. Biarkan rasa kecewa itu berangsur hilang dengan aktifitas yang positif, dan biarkan rasa terluka itu sembuh dengan mengobati luka hati orang di sekitarmu.
Berjuta-juga orang mampu melewati masa-masa patah hati, dan papa yakin, kamu juga pasti bisa.
Ambil hikmah atas semua kejadian buruk yang menimpamu, dengannya, kamu tidak akan terlarut dalam penyesalan dan kesedihan.
Ingatlah, papa selalu bangga sama kamu.

No comments:

Post a Comment