Monday, March 24, 2014

Menantimu

Menantimu

Papa dan Mama sudah tidak sabar bertemu kamu, walaupun selama 16 minggu ini kamu ada di dalam rahim mamamu. Acara periksa rutin ke dokter Tengku salah satu agenda yang kita selalu tunggu tunggu, seolah acara ini adalah acara pertemuan bulanan keluarga yang jarang bertemu. Kakakmu Arumdapta pun seolah tidak pernah mau absen ikut. Terakhir waktu periksa ke dokter Tengku, kakimu sudah mulai tumbuh.
Doaku selalu, ya Allah, berikanlah kesehatan untuk Mamamu dan janin yang dikandungnya, hingga kamu lahir dan besar nanti.
Sampai saatnya kamu lahir, kami akan sabar menunggu.

Saturday, March 1, 2014

25-February-2014

Hari ini kami datang ke dokter Tengku untuk periksa kandungan rutin. Waktu di USG, mulai terlihat wujudmu, bahkan sempat terlihat tanganmu bergerak seolah melambai kepada aku, Arum dan mama. Kalau berdasarkan perkiraan dokter, usiamu harusnya sudah 14 minggu, tapi ukuranmu masih 13 minggu. DOkter juga mendiagnosa bahwa air ketubannya tidak cukup banyak, jadi mamamu harus diopname selama 3 hari untuk mendapatkan asupan gizi dan cairan yang cukup.
Papa sampai membatalkan keberangkatan papa untuk kerja demi menemani mama di rumah sakit. Awalnya papa merasa berat untuk membatalkan keberangkatan karena masalah profesionalitas. Tapi papa yakin nantinya papa tidak akan bisa berkonsentrasi bekerja jika mama masuk rumah sakit. Jadi papa batalkan bekerja dan memilih menemani mama di rumah sakit. Semua itu demi anak yang mama kandung, agar bisa tumbuh dengan sehat dan sempurna.