Monday, July 29, 2013

Dewasa

Arumdapta anak papa yang cantik jelita. Kamu sekarang sudah memasuki usia dewasa, kamu sudah nggak mau lagi dipeluk dan dicium papa. Papa tidak terlalu masalah sebenarnya, karena papa tau saat itu akan datang. Tapi papa sebenarnya masih sering kangen sama Arum, makanya papa masih suka berkumpul dan bercengkrama dengan Arum dan mama. Walau Arum sekarang lebih suka di kamar sendiri daripada jalan sama papa dan mama. Pada sekarang cemburu karena Arum lebih dekat sama mama daripada sama papa. Tapi nggak papa, asal jangan terlalu ribut sama mama ya. Kalian adalah 2 orang yang paling papa sayangi di dunia ini, jadi kalau kalian ribut itu menyusahkan hati papa. Arum harus lebih sabar dan tidak usah terlalu melawan kalau mama ngomel, karena begitulah mama. Walau Arum sekarang sudah mulai dewasa, tapi jangan sampai merasa papa dan mama jauh ya. Ketahuilah, papa dan mama selalu ada di dekatmu. Kalau ada masalah sekecil apapun, bicarakan dengan mama atau papa. Papa dan mama pasti mendengar. Karena kamulah satu satunya yang paling berharga yang papa mama punya. Papa mama harap kamu bisa lebih menjaga diri. Dan apapun yang kamu lakukan, harap pertimbangkan kasih sayang kami. Terima kasih Allah karena sudah diberikan anak yang membanggakan untuk kami, walau cuma 1. Mohon perlindungan hingga dia dewasa nanti.

Monday, July 8, 2013

blown up

Blown Up 28-May-2013 Bagi kami, slickliner, blown up dan putus kawat adalah merupakan mimpi buruk. Dan hari ini itu terjadi sama aku. Karena kurang awas waktu cabut DHSV, blown up dan putus kawat. Untung tool-nya nggak stuck dan kawatnya tersisa sedikit, dan untungnya lagi waktu sekali fishing, semua tool string naik termasuk DHSV-nya. Ini jadi pelajaran yang sangat berharga. Dan aku juga salut sama crew-ku yang sigap mempersiapkan fishing. Semoga tidak pernah terjadi lagi dan semoga crew-ku diberi berkah.

Arum Mulai Gede

Arum sekarang sudah mulai besar. Tahun ini dia berusia 11 tahun. Aku tau dia sudah memasuki usia aqil baligh. Susunya pun sudah mulai tumbuh. Sepupunya, si Devi, sudah mulai haid sejak umur 10 tahun. Arum sudah mulai dewasa, dia sudah tidak mau kupeluk peluk lagi, kecuali waktu aku baru pulang. Kalau tidur pun sudah tidak mau dipeluk lagi, walau kadang dia memilih tidur di lantai sama aku, tidak di tempat tidurnya. Dan minggu ini, ada lompatan besar, Arum mendadak mau tidur sendiri di kamarnya. Dia membiarkan aku tidur sama mamanya, suatu hal yang sangat drastis. Malam pertama sih aku masih terus monitor, tapi tampaknya dia tenang tenang aja tidur sendiri. Sampai akhirnya aku naik lagi ke lokasi, dia tetap tidur malam sendiri. Kalau suka-sukaan sama cowok sih aku belum ada lihat tanda-tandanya. Tapi istriku selalu monitor dengan sering mengajak Arum ngobrol. Prinsipku, dia harus mendapatkan perhatian dan kasih sayang dari keluarganya, jadi dia tidak perlu mencari kasih sayang dan perhatian dari luar. Kami juga berusaha memenuhi semua kebutuhan dan kesukaannya, walau kami tetap harus menahan banyak permintaannya demi supaya dia tidak jadi anak yang manja. Satu hal yang aku masih khawatirkan, dia masih belum mau sholat sendiri. Walau kalau kami berjamaah sholat maghrib dia selalu ikut. Aku takut nanti pas saat dia mulai baligh, dia masih belum terbiasa sholat. Anakku sayang, belajarlah segera untuk menjalankan sholat 5 waktu, dan jangan pernah tinggalkan sampai kapanpun. Karena dengan sholat, kita bisa menjaga akhlak dan perilaku kita. Dan percayalah, sholat yang awalnya wajib itu akan menjadi kebutuhan buat kita.