Thursday, August 4, 2011

Batal pulang

Terjadi lagi... Aku nggak jadi days off, cuma gara-gara rekan kerja yang tidak profesional.
Kemaren beritanya mr.a yang akan menggantikan aku, tapi siangnya tiba-tiba aja ada berita kalau mr.a nggak jadi naik. Padahal dia sudah naik mobil penjemput, waktu mendengar dia akan masuk siang, dia langsung balik arah, pulang, nggak jadi kerja.
Alasan yang konyol, yang membuat orang yang mendengarnya tertawa. Padahal kita, karyawan, digaji untuk kerja dimanapun kita ditunjuk.
Malamnya aku telpon bosku, dia juga nampaknya kesal banget. Dia bahkan bilang mr.a ini bagai bisul di pantat. Nggak enak banget deh kalau sampai disebut begitu.
Walaupun kecewa, tapi sebenarnya aku tidak terlalu kaget. Aku sudah menduga bakal nggak days off. Karena sebelumnya mr.b juga menuntut untuk pulang, walau baru seminggu, karena ada acara selamatan yang tidak bisa diundur satu hari aja. Konyol juga.
Yang berat, aku sudah kangen sama anakku, aku pun sudah berjanji untuk pulang. Kasian arum. Padahal aku pengen menemaninya melewati puasanya.
Sabar ya sayang, papa mau menunjukan bahwa kita harus kerja secara profesional, karena itulah yang diajarkan agama kita.

No comments:

Post a Comment